Laporan Pasar Australia 26 Oktober 2010: Penemuan Rare Earth yang Menarik dari Territory Uranium Company Limited (ASX:TUC) di Northern Territory
Sydney, Okt 26, 2010 AEST (ABN Newswire) - Territory Uranium Company Limited (ASX:TUC) telah melaporkan keberadaan Total Rare Earth dengan kandungan hingga 9,7% dari pengeboran RC di Quantum Prospect miliknya di Northern Territory. Pengeboran tersebut telah membelah 5-12 zona termineralisasi uranium-rare earth-emas yang tebal, dan meningkatkan potensi tergali dari penemuan yang signifikan ini. Pengeboran berikutnya sedang direncanakan untuk menguji kurang lebih 4 kilometer garis lurus yang belum tergali untuk Rare Earth Elements.
Kangaroo Resources Limited (ASX:KRL) telah memulai kembali operasi pengangkutan di Proyek Bahan Bakar Batubara Mamahak di Indonesia. 49.000 metrik ton batubara telah diangkut menuju fasilitas titik penyimpanan sementara menunggu proses pengapalan sepenuhnya di bawah kesepakatan pengambilan batubara antara perusahaan dengan konsumen dari Jepang. Penjualan ekspor pertama ini diharapkan dapat diselesaikan dalam kuartal sekarang. Perusahaan menargetkan produksi akan merangkak naik menuju level yang mantap sebesar 50.000 ton per bulan (dengan target tahunan sebanyak 600.000 tpa (tonnes per acre).
Elementos Limited (ASX:ELT) telah menemukan zona polymetallic berkualitas tinggi, yang selama ini belum diketahui, di Proyek Santo Domingo di Argentina. Hasil uji kadar logam awal dari contoh kepingan batuan menunjukkan kandungan hingga 3.552 g/t Perak, 9,5% Timah, 16,4% Seng dan 7,3 g/t Emas. Mineralisasi yang terjadi diidentifikasikan mencapai lebih dari 2,5 kilometer dan terbuka dari segala arah. Eksplorasi yang tengah dijalankan sekarang akan berfokus pada penemuan baru ini, yang berpotensi untuk tonase rendah, deposit bermutu tinggi yang layak dikembangkan untuk penambangan dalam tanah.
BC Iron Limited (ASX:BCI) telah mendapatkan persetujuan untuk penambangan dari Departemen Pertambangan dan Minyak Bumi untuk Proyek Joint Venture Bijih Besi Nullangine dengan Fortescue Metals Group Limited (ASX:FMG) di Wilayah Pilbara, Australia Barat. Konstruksi dan operasional tahap 1 Nullangine Project telah dimulai dan konstruksi badan jalan tengah dikerjakan. Penambangan pada proyek tersebut akan dimulai pada pekan terakhir Oktober 2010 sebagai tambahan dari 66.000 bijih besi yang telah disimpan di lokasi tersebut. Kemitraan Joint Venture ini akan terus bertahan hingga pengapalan pertama bijih besi pada Bulan Desember 2010 mendatang.
Kontak
Perdana Rahadhan
Asia Business News Asia Bureau
Tel: +61-2-9247-4344
http://www.abnnewswire.net
| ||
|